"kata sandi" NEMESIS

Nemesis "Agatha Christie"

Miss Marple tak menyangka akan mendapatkan sepucuk surat dari kawannya yang meninggal seminggu yang lalu. Kawannya itu mendesaknya untuk menyelidiki suatu kasus pembunuhan, tapi dia tidak memberikan detail-detail yang diperlukan, seperti siapa saja yang terlibat, bahkan di mana pembunuhan itu terjadi.

BIARKAN KEADILAN MENGALIR BAGAIKAN AIR DAN KEBENARAN MENGALIR BAGAIKAN ARUS YANG KEKAL.

Begitu kutipnya.

Kutipan itu memang bagus, tapi Miss Marple tak tahu, dalam hal apa dan bagaimana kutipan itu berhubungan dengan dirinya. Meskipun demikian, almarhum kawannya itu menjulukinya sebagai Nemesis (Dewi Keadilan).

Novel Agatha Christie sebelumnya yang saya baca "A MURDER IS ANNOUNCED" membuat pandangan saya terbuka luas tentang suatu peristiwa pembunuhan yang berantai dan mengungkap kebenaran dalam peristiwa tersebut, memang butuh daya ingat yang ekstra untuk mengingat nama-nama tokoh, sifat beberapa tokoh , hubungan antara tokoh dan tokoh lainnya, tempat peristiwa, waktu peristiwa kejadian, hingga alibi - alibi tokoh di dalam tulisan Agatha Christie. Untuk menemani membaca tulisan Agatha di perlukan beberapa benda seperti : pena dan buku catetan kecil, fungsinya itu untuk mencatat kembali nama-nama tokoh yang ada dalam cerita nya dan hal - hal yang mungkin penting untuk di catat. Selain benda itu, mungkin perlu juga air minum :)

Karena novel ini sendiri dari luar Indonesia, pemakaian nama, kalimat, kata, latar tempat semua berasal dari budaya si penulis "Agatha Christie" yaitu negara "England" yah atau Inggris klo kata kita mah yak (pribumi/orang indonesia). 

beberapa nama-nama tokoh yang ada di dalam novel "A MURDER IS ANNOUNCED" :

 Johnny Butt, Mr Totman, Kolonel Archie, Mrs Eastbrook, Mrs. Swettenham, Miss Hinclife, Miss Murgatroyd, Miss Blacklock, Edmund, Mrs Finch, Mrs Harmon, Julian Harmon, Mrs Butt, Mr Timkins, Julia Simmons, Patrick Simons, Miss Dora Bunner, Mrs Haymes, Mitzi.

latar tempat :

Chipping Cleghorn, Little Paddocks, the Gazette.

"A MURDER IS ANNOUNCED" membuat saya ketagihan untuk membaca beberapa judul lagi dari tulisan Agatha Christie dan sekarang sudah ada judul novel "NEMESIS".

NEMESIS

NEMESIS (dewi keadilan) dalam mitologi yunani adalah dewi pembalasan yang menghukum orang-orang yang telah lancang menentang para dewa, Nemesis digambarkan sebagai seorang dewi yang tak kenal belas kasihan dan dengan selalu memberi hukuman dengan tegas. Namanya berasa dari kata νέμειν [némein], bermakna "memberikan yang sudah seharusnya. 

http://id.wikipedia.org/wiki/Nemesis

Nemesis hanya sebuah kata sandi, kata kunci atau petunjuk dari dalam cerita novel Agatha Christie tidak ada sangkut pautnya dengan gambar di atas, gambar di atas sekedar pengetahuan umum aja sih hehehe.

Kali ini Miss Jane Marple kembali menjadi pemeran  utama dalam kasus yang tidak bisa dipecahkan oleh Mr Rafiel. Dia  bukan tokoh yang terkenal sekali, pikirnya. Dia hanya kaya sekali, tidak terkenal. Memang banyak orang yang berita kematiannya tercantum dalam surat kabar hanya karena dia kaya sekali, tapi kekayaan Mr Rafiel mungkin bukan kekayaan semacam itu, pikirnya. Dia tidak menonjol dalam suatu industri yang besar, dia bukan seorang ahli keuangan yang hebat, bukan pula seorang pemilik bank yang berarti. Dia hanyalah seseorang yang sepanjang hidupnya mengumpulkan yang banyak sekali...

Dan sepucuk surat dari Mr. Rafiel untuk Miss Jane Marple : 

"Kepada Miss Jane Marple, penduduk desa St. Mary Mead.

   Atas kebaikan hati pengecara saya, James Broadribb surat ini akan disampaikan pada anda setelah kematian saya. Saya menugaskan dia untuk menangani urusan-urusan pribadi, bukan dalam hubungan kegiatan usaha saya. Dia seorang pengecara yang sehat dan bisa dipercaya. Seperti kebanyakkan manusia, dia juga punya penyakit ingin tahu. Tapi biarlah hal itu hanya anatara kita berdua saja. Kata sandi kita adalah Nemesis. Saya rasa anda tidak akan lupa di mana dan dalam keadaan bagaimana anda mula-mula mengucapkan perkataan itu pada saya. Dalam menjalankan usaha saya yang sudah berlangsung lama sekali, saya sudah tahu satu hal mengenai orang yang akan saya beri tugas. Dia haruslah seseorang yang punya pandangan yang tajam. Suatu pengamatan yang tajam mengenai tugas khusus yang akan saya berikan padanya. Bukan pengetahuan, bukan pula pengalaman. Satu-satunya penamaan yang tepat untuk yang saya ingini itu adalah pengamatan yang tajam. Suatu bakat khusus untuk menjalankan suatu tugas.

    Anda, sahabat yang baik, kalau saya boleh menyebut anda begitu, memiliki suatu pengamatan yang tajam dan alami mengenai keadilan. Dan akibatnya, anda lalu punya pandangan yang tajam terhadap kejahatan. Saya minta anda untuk mengusut suatu kejahatan. Saya telah memerintahkan untuk menyisihkan sejumlah uang. Bila anda mau menerima permintaan saya ini, dan hasil pengusutan anda itu menyebabkan suatu kejahatan terungkap sebagaimana mestinya, maka uang itu akan menjadi milik anda sepenuhnya. Saya beri anda waktu satu tahun untuk menyelesaikan misi itu. Anda memang tak muda lagi, tapi kalau boleh saya katakan . Anda seorang yang tegar. Saya rasa, saya bisa menaruh kepercayaan bahwa takdir masih akan membiarkan anda hidup sekurang-kurangnya satu tahun lagi.

    Saya ras tugas yang harus anda selesaikan tidak akan bertentangan dengan selera anda. Harus saya akui bahwa nada memiliki bakat alami untuk mengusut. Dana yang akan diperlukan untuk apa yang boleh saya sebutkan sebagai modal kerja dalam melakukan pengusutan itu, akan segera dikirimkan pada anda, kapan saja anda memerlukannya. Saya tawarkan ini pada anda sebagai suatu pilihan hidup anda sekarang ini.

    Saya bayangkan anda duduk di sebuah kursi, yang cocok dan nyaman bagi rematik jenis apapun yang sedang anda serita. Saya rasa semua orang yang seumur denga anda, mungkin menderita semacam rematik. Bila penyakit itu menyerang lutut dan punggung anda, tidak akan mudah bagi anda untuk banyak bergerak, dan anda akan menghabiskan sebagian besar dari waktu anda dengan merajut. Saya bayangkan anda sebagaimana saya melihat anda pada suatu kali, pada suatu malam, waktu saya terbangun karena gangguan anda yang mendesak. Waktu itu kepala anda terselubung selendang wol berwarna merah muda.

Saya bayangkan anda sedang merajut mantel-mantel kecil lagi, scarf-scarf dan banyak lagi yang saya tak tahu namanya. Bila anda lebih suka duduk merajut saja, itu hak anda. Bila anda lebih menyukai ditegakkannya suatu keadilan, saya harap, sekurang-kurangnya anda merasa tertarik.

    Biarkan keadilan mengalir bagaikan air, Dan kebenaran mengalir bagaikan arusyang kekal."

Amos

dan Miss Marple Mulai bertindak...

dan akhirnya saya ucapkan kembali "selamat membaca kembali"

@odyady_