Sahabat Cewe Memang Lebih Pas di Jadikan "Sahabat" Bukan di Jadikan Sebagai Pasangan Hidup

Teman dari kecil bukan berarti bisa di sebut sahabat, dan kemungkinan besar sih memang teman dari kecillah sahabat yang pantas di jadikan sahabat tapi seiringnya waktu dan perjalanan hidup yang terus berjalan teman kita akan semakin bertambah dan akan terus bertambah. Teman cowo maupun teman cewe akan terus saja bertambah. Cenderung cowo itu akan memilih teman dari sejenisnya cowo juga dalam artian teman sepermainan tapi bukan menjadi sebuah patokan bahwa cowo itu akan mencari teman sepermainan itu cowo juga ada juga yang memilih untuk memperbanyak teman cewe untuk teman sepermainannya.

Cowo akan lebih senang ketika mempunyai banyak teman cowo juga, tapi cowo akan menjadi pemilih untuk mencari "sahabat" nya, karena cowo jarang sekali terbuka soal kehidupannya terlebih soal pribadinya "yang tidak biasa" dalam artian cowo pasti punya rahasia yang sangat rahasia, hanya cowo itu dan tuhannya yang tahu rahasia itu. Maka dari itu cowo hanya memilih beberapa teman cowonya untuk di jadikan "sahabat"nya. 

Tidak jarang cowo akan memilih teman cewe nya untuk di jadikan "sahabat"nya. Untuk beberapa kasus ada yang menjadikan teman cewe yang sudah menjadi "sahabat"nya akan di jadikan sebagai pasangan hidup atau sebaliknya Sahabat Cewe Memang Lebih Pas di Jadikan "Sahabat" Bukan di Jadikan Sebagai Pasangan Hidup.

Cowo akan lebih terbuka soal kehidupannya dan tidak jarang akan menceritakan soal pribadinya "yang tidak biasa" itu kepada teman cewe nya yang sudah di anggap cowo sebagai sahabatnya. Cowo akan lebih blak - blakan berbicara kepada sahabat cewenya, contoh blak - blakan berbicara ini adalah ketika cowo bercerita tentang sex akan tidak canggung untuk membicarakannya kepada sahabat cewenya, bukan hanya berbicara tentang sex. Memang cowo itu berpikir 1000 lebih banyak tentang sex daripada cewe, entahlah pikiran kami ini memang sudah tersetting seperti ini apa mungkin pengaruh buruk film bokep yang makin hari makin mudah saja di akses di media online. 

Cowo akan mudah menjelek-jelekkan sahabat cewenya di depan teman cowonya tapi ketika sahabat cewenya tidak bersama akan selalu di bicarakan yang baik - baik di depan teman cowonya. Cowo akan seperti itu ketika dia berhadapan dalam satu pertemuan dimana dia, sahabat cewenya dan teman cowonya, bertingkah menjelek-jelekkan dalam artian ngecengin terus di depan teman cowonya agar si sahabat cewe mengerti beginilah cara dan sikap kami untuk mencairkan suasana agar terlihat akrab dan tanpa sekat, kami tahu sahabat cewe itu tetaplah seorang perempuan. dalam satu part seperti itu kami para cowo mengerti tapi jangan heran ketika kamu "sahabat cewe" akan kami bicarakan yang baik - baik ketika kalian tidak bersama - sama saat kami para cowo berkumpul. 

Cowo akan lebih sering bercerita kepada kalian "sahabat cewe" ketika kami sedang patah hati, daripada kepada teman bahkan sahabat cowo kami. Pasti kalian sudah tahu ketika kami sedang bercerita tentang patah hati kepada teman atau sahabat cowo kami, tanggapan mereka adalah tanggapan yang paling jelas dan logika dalam artian tanggapan teman atau sahabat cowo kami cenderung bertingkah lebih realitas atau pada kenyataannya, bukannya di beri sebuah jalan keluar yang lebih membangkitkan untuk menyembuhkan rasa patah hati kami malahan menambahkan kenyataan pahit yang kami terima, maka dari itu kami akan lebih sering bercerita kepada kalian "sahabat cewe" kalian akan memberikan solusi sebijak mungkin yang hampir tidak pernah menjatuhkan kami dalam hal patah hati. Kalian sahabat cewe adalah ibu kedua kami yang kami andalkan ketika menceritakan sebuah cerita patah hati kami.

Secara di sengaja atau tidak perasaan cinta akan tumbuh kepada "sahabat cewe". Sebagai cowo kami akan merasa nyaman dan senang ketika perasaan cinta tumbuh kepada kalian "sahabat cewe", karena kenyamanan yang telah kalian beri kepada kami, tapi dalam satu sisi kami akan bingung untuk menyatakan perasaan cinta yang tumbuh. Akibat dari beberapa peristiwa yang hanya kita berdua yang tahu dan hanya kita berdua juga yang telah jalanin semuanya, entah peristiwa yang sangat melekat di memori kita atau bisa juga rahasia - rahasia kita yang dapat mempersatukan antara kita "sahabat cewe". Memang dalam beberapa kasus seperti ini antara persahabatan cowo dan cewe banyak sekali yang berakhir menjadi satu dalam arti mereka berpacaran dan menjadi pasangan hidup. Karena mereka telah menerima kekurangan yang sekurang - kurangnya dan kelebihannya masing - masing, mereka yang seperti itu dapat memegang komitmen yang kuat diantara mereka entah karena mereka sudah saling sering curhat atau apapun hal yang menyatukan mereka. Dan tidak jarang juga kasus yang membuat persahabatan antara cowo dan cewe menjauh atau salah satu dari mereka menjauh karena salah satu dari mereka juga tidak siap untuk menerima kenyataan yang ada, maksudnya wajarkan sebuah perasaan cinta yang tumbuh dari salah satu di antara mereka. Tapi yang membuat mereka menjauh dan tidak lagi bersahabat dekat lagi karena sebuah "perasaan cinta" juga. "Cinta akan lebih tepat bila di tempatkan pada waktu yang tepat" semua cuma masalah waktu yang tepat dan tidak tepat untuk menyatakan hal perasaan cinta pada sahabat cewe. Ketika kami menyatakan pada waktu yang tepat perasaan itu mungkin akan menjadi sebuah cerita yang panjang dan bisa dijalankan seterusnya lagi tetapi ketika kami menyatakan pada waktu yang kurang tepat mungkin cerita ini akan berakhir dan membias di telan waktu. 

Jadi pendapat saya tentang "sahabat cewe" adalah Sahabat Cewe Memang Lebih Pas di Jadikan "Sahabat" Bukan di Jadikan Sebagai Pasangan Hidup.


@odyady_
Mei 2015

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Warna sendu

"LINIMASA"

5 pertanyaan yang harus kamu ajukan ke calon gebetan kamu, agar aman dari masa lalunya