Peristiwa Yang Sangat Ingin Terjadi, Itu Terjadi Secara Seketika.

Apakah kalian pernah memikirkan suatu peristiwa yang kalian inginkan sangat, semisal kalian ingin bertemu dengan seseorang yang memang kamu ingin temui sangat ? secara tidak sengaja lisan dan pikiran bersamaan menterjemahkan peristiwa dalam pikiran kita sehingga peristiwa itu benar - benar terjadi. Jadi suatu keinginan kita yang sangat kita inginkan pada saat itu juga atau pada hari itu juga bisa terjadi di kenyataan. 

Entahlah peristiwa ini apakah memang kebetulan belaka, atau memang ada kekuatan yang membentuk suatu kebetulan yang sudah kita inginkan. 

Salah satu contoh yang saya alami pada hari rabu tanggal 27 Mei 2015 tepatnya ketika waktu menunjukan pukul 19.40 WIB malam. Ketika itu saya seharian dari pukul 11.00 siang bersama teman mengunjungi event tahunan, kami dari pukul 11.00 siang sampai 14.59 sore bersama, tidak terasa memakan waktu yang cukup lama ketika kami asyik mengobrol tentang suatu usaha yang kami bicarakan mulai dari perjalanan kami dari tempat event tahunan sampai ke tempat makan di sebelah kampus tercinta, yang biasa di sebut rumah makan MM. Kami terus membicarakan asyik tentang usaha yang akan kami jalani nantinya, berdiskusi memberikan masukan, mencatat hasil dari pemikiran kami yang amat dan masih sangat kasar untuk hitungan konsep sebuah usaha yang sedang kami berdua diskusikan.

Seperjalanan menuju stasiun lenteng agung, secara tidak sengaja lisan saya berucap kepada teman saya "kalau aja nanti gue bisa liat dia secara langsung, mood gue bakal memuncak. Moodbuster banget deh klo liat dia mah". Sesampainya di stasiun lenteng kami pun berpisah, saya menuju stasiun lenteng untuk memakai jasa commuterline menuju tujuan saya yaitu rumah dan teman saya memakai motor untuk sampai pada rumahnya, karena rumahnya tidak jauh dari lenteng agung.

Sesampainya di Stasiun lenteng agung, saya tidak menunggu lama karena kereta tujuan bogor terbilang sangat pas ketika saya sampai, kereta tujuan bogor juga sampai di stasiun lenteng agung. Secara memang pas antara kedatangan kereta pada stasiun lenteng agung dan saya juga sampai, saya langsung menaiki kereta tujuan bogor tersebut.

"Di dalam kereta lah saya memikirkan suatu peristiwa yang sangat ingin terjadi, peristiwa itu adalah saya ingin melihat dia secara langsung, kebetulan saya berdiri tidak jauh dari pintu masuk dan keluar penumpang kereta serta saya berada pada gerbong kedua setelah gerbong pertama yaitu gerbong wanita arah bogor. Saya memikirkan suatu peristiwa itu ingin melihat dia secara langsung, ketika saya sudah sampai pada stasiun pondok cina, saya berbicara dalam hati "Sehabis stasiun pondok cina itu adalah stasiun depok baru, stasiun pemberhentian dia (orang yang sangat saya ingin lihat) dan kalau memang nanti saya melihat dia di stasiun depok baru inilah konsep teori sinkronisasi yang pernah saya baca. Dimana suatu peristiwa yang sudah dipikirkan dan sangat di inginkan untuk bertemu atau melihat seseorang yang sudah lama kita tidak lihat atau jumpai, peristiwa itu secara seketika datang persis apa yang kita bayangkan sebelumnya (pada waktu yang tidak terlalu jauh jaraknya). Yap Kereta api sudah sampai di stasiun depok baru, pintu - pintu Kereta api sudah mulai terbuka dan para penumpang yang hendak turun di stasiun depok baru mulai turun, dan seketika saya melihat sosok dia, persis apa yang saya bayangkan sebelumnya pada waktu yang tidak terlalu jauh jarak waktunya. Dia berjalan melewati saya secara perlahan dengan pakaian serba merah muda selaras dengan hijabnya dan mata saya terus saja memandanginya tanpa ada se ucap kata sapaan yang keluar dari mulut saya, karena saya kaget sekali apa yang di pikiran saya beberapa waktu yang lalu benar - benar terjadi persis layaknya sebuah roll adegan film yang berwarna coklat di putarkan ke layar putih sehingga benar - benar terlihat jelas adegan film yang ada di roll film tersebut."

Fenomena kebetulan yang saya konsepkan dan saya pikirkan dalam pikiran lalu secara seketika fenomena tersebut benar benar terjadi dalam kenyataan yang sebenarnya.

Peristiwa tersebut terjadi tepat di pukul 19.40 WIB pada stasiun depok baru dan pada pukul 19.35 WIB saya membayangkan peristiwa tersebut di stasiun pondok cina. 

27 Mei 2015

@odyady_