Buku ke empat Risa (Ananta Prahadi), Akhirnya aku mau membaca lagi dengan monolog yang ada..

Pada akhirnya cerita 5 sahabat Risa terhenti di Sunyayuri, Risa berhenti menulis kisah sahabat astralnya padahal di situlah ke unikkan cerita yang di angkat oleh Risa. Dari Danur awal Risa bertemu dengan Peter di loteng rumahnya hingga berangkat ke buku yang ke 2 Maddah dimana Risa semakin dewasa dan ingin bersama selamanya bersama mereka di dunia mereka, tapi Risa sadar yang akhirnya Risa Menghentikkan kemauan dia dan 5 sahabat nya, walaupun 5 sahabatnya sempat menghilang dan tidak bertemu dengan Risa, tapi Risa tau kalau mereka masih ada di dekat Risa. Lalu buku ketiga Risa yaitu Sunyaruri dimana bercerita seputar teman baru Risa yang sama dengan Risa. Bisa merasakan kedatangan mereka yang fana. Tapi entah kenapa semua berhenti sampai di Sunyayuri ? Sudahlah yang tahu cuma Risa dan 5 sahabatnya bahkan ditambah dengan sahabat Risa yang nyata yaitu Sarah.

Buku ke empat Risa berjudul Ananta Prahadi, sempat berpikir untuk tidak lagi membaca karya Risa karena sudah beda dengan cerita awal yang Risa perkenalkan ke pada khalayak. Yah beda sekali dengan ketiga cerita sebelumnya. Lalu dengan kekecewaan sedikit saya berubah haluan ke arah kasus yang mendekati cerita Risa hmm mungkin bukan mendekati cerita dari Risa, namun lebih mencari yang baru dalam membaca yah aku memilih si Ratu Kasus "Agatha Christie" dengan tidak sengaja aku di pertemukan dengan buku novel ini, buku novel ini bercerita tentang kasus - kasus pembunuhan yang ada di Negara Inggris, Negara asal si Agatha, sempat aku tidak mengerti dengan cerita dan kasus dari Agatha Christie yang terlalu kental sekali  dengan kebudayaan kerajaan Inggris dengan terdapat kata kata atau kalimat kalimat yang tidak aku mengerti, tapi dari situlah yang menarik aku bisa mencari arti dari kata kata dan kalimat kalimat yang terdapat dalam cerita tersebut, yah aku mulai senang dengan bacaan yang di buat oleh orang asing tersebut, hingga kurang lebih dua belas buku sudah saya baca dan saya ingat. Aku mengerti orang orang dengan kepribadian yang jarang di temui atau bahkan aku sok tau dengan sudah mengerti orang orang yah "snob" yah "snob" kata itu yang aku ingat "snob". Membunuh adalah sesuatu yang di anggap tabu, memang tabu jika tak ada dendam ? dan tabu juga jika ada dendam. Karena aku tau membunuh itu adalah tindakan yang sangat dilarang oleh hukum yang berlaku tapi tak berlaku membunuh selain manusia. Yah hanya manusia yang membuat hukum, tinggalkan kata kata membunuh yang lebih penting dari buku novel ini adalah aku bisa tau karakter Miss Jane Marple dan Hercule Poirot mereka di buat oleh Agatha sebagai karakter ketiga Agatha itu sendiri. Yah aku heran ada manusia yang bisa membuat banyak karakter yang berbeda beda dengan keunikkan nya masing masing, kalau kalian baca buku novel Agatha pasti kalian juga heran memikirikannya, sudahlah jangan dipikirkan lebih baik kita membaca lagi.

Kali ini aku penasaran dengan cerita Risa, entah kenapa rasa ingin membaca buku novel Risa kembali lagi ada, mungkin karena tatapan yang pertama atau bahkan jatuh cinta pada pandangan pertama yang dapat mengembalikkan memori memori yang sudahlah, ahk kacau kenapa memikirkan soal jatuh cinta, aku benci jika jatuh cinta dan janji disatukan, mereka saling menutup satu sama lain. 

Ananta Prahadi...

Ananta Prahadi

Aku penasaran dan tak ada niatan untuk membeli buku ini, yah buku ini kupinjam dari pacar seorang teman dekat, sebut saja si Ayu. 

Dari cover nya mungkin akan membahas cinta segitiga remaja dengan lika liku yang biasa terjadi, sedih sakit hati, sensitif, merasa tidak beruntung, akh mungkin aku salah menebak isi dari cerita tersebut.

karena memang orang Indonesia itu cepat sekali menilai, belum tentu cover mewakili isi dari buku tersebut, bisa saja isi buku Ananta Prahadi jauh sekali dengan kata cinta segitiga remaja ? yah bisa saja. Aku semakin penasaran, ingin ku buka lembaran pertama tapi belum ada waktu yang tepat untuk membuka lembaran pertama dan memulai membacanya. Mungkin membutuhkan perasaan yang baik untuk membaca karya si Risa, yah aku membutuhkan perasaan yang baik itu, yang bisa memulai membuka lembaran pertama bahkan nanti dengan perasaan yang baik dapat menghabiskan lembaran - lembaran yang ada dalam Ananta Prahadi.

Aku lelah menebak isi buku, yang seharusnya aku lakukan adalah menyentuhnya dan memulai membaca kenyataan yang ada dalam buku "Ananta Prahadi"

@odyady_